Situs perencanaan darurat - www.plan-your-safety.com




Menampilkan daftar skenario umum

Letusan gunung berapi - Indonesia

Letusan gunung berapi dapat menimbulkan berbagai macam konsekuensi, baik yang mempengaruhi lingkungan sekitar maupun wilayah yang jauh lebih jauh. Berikut ini adalah konsekuensi utama dari letusan gunung berapi

Keterangan

  1. Aliran lava: Lava yang mengalir dari gunung berapi dapat menghancurkan semua yang dilewatinya, membakar dan mengubur bangunan, hutan, dan lahan pertanian.
  2. Abu vulkanik: Letusan dapat memuntahkan abu di area yang luas, berpotensi menyebabkan masalah pernapasan, mencemari sumber air, merusak mesin, dan mengganggu lalu lintas udara.
  3. Gas vulkanik: Gas yang dilepaskan, seperti sulfur dioksida, dapat mencemari udara, menyebabkan hujan asam dan mempengaruhi kesehatan manusia dan hewan.
  4. Lahar: Lahar adalah aliran lumpur vulkanik, yang dihasilkan dari percampuran air (misalnya, dari es yang mencair atau hujan lebat) dan material vulkanik. Lahar dapat sangat merusak bangunan, tanah, dan kehidupan manusia.
  5. Awan panas: Aliran piroklastik ini merupakan campuran gas panas, abu, dan batu yang menuruni sisi gunung berapi dengan kecepatan tinggi, menghancurkan semua yang dilaluinya.
  6. Tsunami: Letusan bawah laut atau runtuhnya sisi gunung berapi dapat memicu tsunami, mengancam daerah pesisir yang terpencil.
  7. Perubahan iklim sementara: Partikel dan gas yang dilontarkan ke atmosfer dapat mengurangi insolasi, sehingga menurunkan suhu global untuk sementara. Sebagai contoh, letusan Gunung Tambora pada tahun 1815 menyebabkan "tahun tanpa musim panas".
  8. Dampak terhadap penerbangan: Abu vulkanik dapat merusak pesawat yang sedang terbang, yang menyebabkan penutupan wilayah udara dan gangguan besar terhadap perjalanan udara.
  9. strong>Gangguan ekonomi: Letusan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan, memengaruhi pertanian, pariwisata, dan membutuhkan biaya tinggi untuk rekonstruksi dan bantuan bagi para korban.
  10. Keanekaragaman hayati dan ekosistem: Ekosistem dapat terganggu atau hancur, meskipun, dalam jangka panjang, letusan gunung berapi juga dapat menciptakan habitat baru dan berkontribusi terhadap keanekaragaman hayati.
.


Belum menjadi anggota?

Minta akses sementara atau berlangganan! Ada beberapa paket yang tersedia.


Meminta akses